Sukses, apa itu sukses ?. Sukses bukan hanya berarti mempunyai banyak uang/harta, tapi sukses bisa didefinisikan sebagai suatu pencapaian ataupun keberhasilan yg kita inginkan.
Sukses memang menjadi suatu hal yg didambakan semua orang, tapi untuk mencapai itu semua perlu ada tekad serta usaha dan kerja keras. Sukses bisa digolongkan menjadi beberapa hal tergantung keiinginan kita, contoh sukses dalam, rumah tangga, pendidikan, karir, atau yg paling penting yaiti sukses dalam kehidupan.
Lalu bagaimana kiat/cara supaya kita bisa sukses dalam berbagai hal.
1.Tanamkan Kerohanian dalam diri kita.
Kerohanian/Keagamisan dalam diri kita merupakan modal utama sebuah kesuksesan bisa kita capai, karena selain agama merupakan pantunan hidup menuju kejalan yg benar, agama juga merupakan faktor dari segala faktor hidup ini. Contoh kita hidup/ada didunia ini karena adanya Tuhan, kita menginginkan sesuatu maka berdoalah kepada Tuhan, kita terkena musibah berdoalah kepada Tuhan agar musibah tersebut cepat diangkat. Agama merupakan pondasi kita untuk hidup, meskipun suatu bangunan yg megah sekalipun tapi kalau tidak mempunyai pondasi niscaya bangunan tersebut tidak akan lama serta sia-sia. Begitupun diri kita tanpa agama hidup kita akan sesat.
2. Niat yg kuat
Niat merupakan modal penting yg kedua untuk menuju kesuksesan, apakah ada kesuksesan yg diawali tanpa tidak kesengajaan, memang ada tapi itu hanya kebetulan saja. Dan tidak merupakan impian ataupun keinginan kita, justru kita menginginkan sesuatu itu berdasarkan keinginan kita. Jadi niat ini adalah modal utama sebuah kesuksesan akan kita dapatkan dan sekaligus menjadi awal sebuah perjalanan menuju kesuksesan dengan catatan kita bersungguh-sungguh untuk memulai dan menjalankannya niscaya kesuksesan akan kita dapatkan.
3. Keluarga
Keluarga bukan hanya sebatas sebuah ikatan antara ayah dan ibu, suami dan istri, anak dan orang tua, kakek dan nenek, adik dan kakak, sanak dan saudara tapi keluarga juga merupakan faktor pendorong kita, pengayom kita, penyemangat kita.
Lalu bagaimana jika keluarga tidak setuju dengan apa yg menjadi keinginan kita. Itu semua tidak masuk akal jika keluarga tidak setuju dengan keingingin kita dengan catatan keinginan kita itu baik ataupun positif, jika baik sudah pasti keluarga akan mendukung.
Lalu bagaimana jika keinginan kita baik tapi keluarga tidak mendukung, jangan khawatir dan jangan mundur apalagi sampai putus asa, karena itu semua merupakan ujian buat bekal kita menuju kesuksesan. Intinya ada coba yakinkan lagi diri kita dan yakinkan lagi mereka bahwa saya ini bisa, karena tidak ada jalan yg sepenuhnya lurus jelas akan ada liku-likunya, jadikan saja itu sebuah penyemangat kita jangan putus asa, karena putus asa saja tidak pernah berhenti untuk menggagalkan kita.
4. Simak baik-baik dan pelajari keingininan kita
Jadi hal ini perlu kita lakukan agar ini semua berjalan mulus dengan semestinya, misalkan jika saya begini nantinya akan seperti apa dan jika saya seperti itu apakah saya seperti ini. Misalkan dalam hal berbisnis, kita perlu pelajari terlebih dahulu bisnis kita ini. Karena disini kita akan mengetahui segalanya jika kita mempelajarinya dari situ kita akan tahu mana baik dan buruknya.
5. Modal
Modal bukan berarti dikategorikan sebagai uang saja, karena disini modal mencakup semuanya, misalkan keahlian, tekad, kerja keras, sungguh-sungguh dan perencanaan yg matang dan jangan takut karena kegagalan. Jadi itu semua merupakan sebuah faktor utama.
6. Memulainya
Jika kelima hal diatas tersebut sudah berada ditangan kita, berarti kita hanya perlu memulainya. Karena kita sudah mempunyai bekal Agama dan Pengetahuan, niat yg kuat, faktor pendukung, mengetahui baik dan buruknya keinginan kita sekaligus mempelajarinya dan kita sudah ada modal. Jadi kita hanya tinggal untuk memulainya saja.
7. Kerja keras dan Bersungguh-sunguh
Nah modal yg diatas tersebut akan kita gunakan dibagiaan ini, setelah kita memulai dan menjalankannya maka kerja keras dan bersungguh-sungguh yg paling penting, karena keberhasilan ada disini kuncinya. Dari bagaimana kita menjalankannya sampai kita meraihnya. Karena tidak ada usaha yg sia-sia jika dibarengi dengan kerja keras dan bersungguh sungguh.
8. Meraihnya
Dan yg terakhir adalah meraihnya, jadi sebelum ini semua kita dapatkan misalkan sebelumnya pernah ada kegagalan jadikan kegagalan dan perjalanan tsb sebagai pedoman setelah pencapaian ini sudah kita dapatkan, agar kita tidak terbawa lagi oleh kegagalan. Pasti kita menyesal jika apa yg kita inginkan semua ini sudah kita dapatkan tapi kita ceroboh dan sampai mengalami sebuah kegagalan lagi, jadi semua hal yg sudah kita rasakan dan kita mengatahui manis ataupun pahitnya jangan pernah untuk kita lupakan tetap jadikan itu sebuah pelajaran sekaligus pedoman kita. Dan jangan lupa untuk bersyukur karena kita sudah mendapatkan ini semua, sesuai dengan apa yg kita harapkan dan apa yg kita inginkan.
Terima kasih, semoga bermanfaat.
